Gubernur Jawa Barat Akhmad Heryawan menegaskan, Bahwa dalam waktu dekat ini. Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Cikawung, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Akan segera di bangun 3 lokal Ruang Kelas Baru (RKB) untuk penambahan kekurangan dari dana CSR Bank Bjb. Disamping itu, Gubernur meminta supaya pembangun 3 lokal ruang kelas baru itu, Agar segera di kerjakan pada minggu ini yaitu untuk Ruang Kelas, Ruang Perpustakaan dan Ruang Guru. Dan semuanya itu di biayai dari dana CSR Bank BJB, sedangkan untuk Dana APBD Kabupaten Sukabumi yang telah ditetapkan sebelumnya 1 lokal, itu akan dialokasikan ke sekolah lain.
"Tiga ruang kelas yang akan segera dibangun dari Dana CSR Bank Bjb". Kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang biasa di panggil Aher kepada wartawan saat mengunjungi SDN 2 Cikawung Nagrak, Sukabumi Jawa Barat. Menurut Aher, Dalam melakukan perbaikan ruang sekolah itu ada beberapa banyak cara, Seperti halnya yang ada di provinsi Jawa Barat. Yang mana dalam setiap tahunnya itu, di dalam kategori provinsi yang banyak membangun ruang kelas adalah di Jawa Barat. " Ada sekitar 18 ribu ruang kelas yang sudah dibangun daritahun 2011 s/d 2013 untuk tingkat SLTP Dan SLTA," Jelasnya.
Sementara untuk tingkat SD di Jawa Barat pada tahun 2012 saja telah mendapat bantuan dari pusat sebanyak 20 ribu ruang kelas dan itu untuk perbaikan SD. Dan pada tahun 2013 ada lagi sebanyak 3500 kelas untuk SMP, sebenarnya di Tahun 2012 itu kami sangat luar biasa mengelolanya.
Untuk kedepan kami akan terus membngun agar supaya daya tampung SLTA di Jabar akan semakin kuat dan mampu mencukupi lulusan SLTP yang hadir setiap tahun nya. Dan lebih dari 20 ribu ruang kelas lagi yang akan dibangun pada tahun 2014 ini. Dan termasuk sekolah ini, yang saya dengar karena kekurangan lokal hingga siswa belajar ngampar. "Mungkin tidak tersentuh, Namun ketika saya telpon Pak Bupati, ternyata sudah tanggap, bahkan ditahun ini sudah ada anggaran satu kelas untuk sekolah ini," Ujar Aher.
Hanya mungkin karena anggaran Pemda ini harus di tender. Maka ketika saya lihat ternyata disekolah ini benar kurangnya hanya satu, Tapi meskipun kurang satu kelas, Namun ternyata ruang gurupun masih umbel-umbelan dan masih campur dengan ruang kepala sekolah maupun dengan yang lainnya.
Sehingga kami mengarahkan agar bank BJB untuk segera melakukan tindakan pekerjaan, sekaligus akan dibangun 3 RKB dari CSR BJB. dan untuk yang sudah dianggarkan oleh pak bupati supaya untuk di geser saja ke yang lain. (Sumber. Bank bjb)