Pengelolaan program CSR di Jawa Barat harus ditangani secara profesional dan dapat dipertanggungjawabkan akuntabilitasnya, sehingga dibutuhkan sumberdaya manusia yang memiliki kompetensi dan pengalaman dalam perencanaan dan pengelolaan program CSR. Oleh karena itu, untuk meningkatkan pengetahuan kemampuan dalam menyusun perencanaan dan pengelolaan Program CSR di Jawa Barat, maka Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat mengadakan “Pelatihan Soft Comptency Strategic Discusion CSR” bagi kalangan internal Tim. Pelatihan ini dilaksanakan atas kerjasama antara Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat bekerjasama dengan PT Markplus Indonesia yang berlangsung selama 2 hari, dari tanggal 3-4 Oktober 2011 diikuti oleh 30 peserta yang bertempat di Bappeda Provinsi Jawa Barat.
Materi pelatihanlebih berorientasi untuk meningkatkan pengetahuan peserta yang digali dari berbagai pengalaman pengelolaan program CSR di berbagai daerahmelalui pola simulasi dan diskusi pemecahan kasus-kasus CSR. Pengelolaan program CSR di masing-masing Perusahaan Swasta dan BUMN membutuhkan sinergitas dengan program pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, sehingga Tim Fasilitasi CSR Jabar harus memiliki kemampuan untuk dapat melayani mereka secara profesional berdasarkan analisis kebutuhan keterkaitan dan kesepadanan antara perusahaan dan masyarakat sebagai penerima manfaatnya. Oleh karena itu, pengemasan program CSR membutuhkan teknik-teknik marketing yang baik yang disinergikan dengan program-program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.